Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2016

DANGANRONPA

Gambar
Ini diaaaa anime yg sekarang ini lagi gue ikutin. DANGANRONPA!!! Anime ini genrenya horror, mystery, dan phsycological. Gue tertarik sama anime ini soalnya dia unik dan bikin penasaran. Animenya lebih kaya riddle gitu. Sambil nikmatin jalan ceritanya, kita juga secara ga langsung ikut bermain dalam teka-tekinya. Langsung aja deh gue kasih sinopsisnya yg udah gue copas dari blog sebelah wkwk *jangan budayakan copas ya wahai generasi bangsa :v Check it out~~~ Cerita diawali dengan masuknya seorang siswa bernama Makoto Naegi kedalam sebuah sekolah elite yang dinamakan sekolah super harapan. Naegi mendapat undangan bahwasannya dia terlah terdaftar dengan julukan  super duper beruntung  di sekolah itu. Dalam pikirannya, sekolah itu adalah sekolah yang penuh dengan keceriaan dan juga harapan, tapi semua itu.. salah!! setelah langkahnya yang pertama kali dia injakkan di sekolah itu, tiba-tiba kegelapan menyergap. Dan seketika itu pula kehidupan damainya sirna.        Saat Naegi memb

DI ATAS LANGIT MASIH ADA LANGIT

Hai pembaca! Apa kabar? Salam syuper dari gue si blogger no.1 dengan postingan paling ajib sedunia maya estianti. Idih apaan dah yaa ngaku ngaku no.1, paling ajib lagi, iyuuuh..  Wkwk adegan tadi jangan ditiru ya gaes. Tapi ini ada hubungannya sama topik yang bakalan gue bahas di postingan kali ini. Kali ini gue mau ngebahas kebiasaan buruk gue, yaitu sombong dan angkuh.  Yap. Gue akuin. Gue sombong. Gue angkuh. Gue selalu mengganggap kalo gue itu yang terbaik. Dalam segala hal di berbagai aspek kehidupan. Dari segi penampilan, keterampilan, akademik, empati, sampai percintaan, gue selalu merasa gue lebih baik dari orang lain. Gue selalu beranggapan gue jauh lebih memahami suatu hal yang gue tekuni dibandingkan orang lain. Di saat gue mulai menyukai suatu hal atau suatu bidang, gue seketika mengklaim diri gue expert dan paham betul di bidang itu. Jangan tanya gimana jadinya kalo gue terjun di suatu kelompok, misalnya kelompok tugas di kelas. Gue selalu beranggapan gue yang paling paha